Solusi Kesehatan dan Kecantikan Serta Obat Obat Herbal Alami

Jumat, 04 Agustus 2017

Manfaat Wasabi, Salah Satunya Mencegah Kanker!

Bagi Anda penggemar sajian khas Jepang sudah pasti tak asing dengan wasabi. Rasa pedasnya yang tajam dan menusuk memang menjadi ciri khasnya. Bila tidak menyertakan sambal atau saus pedas dalam suatu masakan Jepang, maka biasanya disajikan wasabi untuk memberi efek pedas yang lebih kuat.

Tetapi ternyata dibalik rasa khasnya, ada sederet manfaat wasabi yang baik untuk kesehatan. Aroma dan rasanya pedas kadang lebih kuat daripada cabai, namun ternyata faktor pembawa pedasnya berbeda dengan senyawa capsaicin, faktor pembawa pedas pada cabai.
Wasabi memiliki rasa pedas yang menusuk pada hidung sehingga sering memengaruhi sistem pernapasan dan hidung yang berasal dari senyawa unik bernama Allyl isothiocyanate. Inilah yang kemudian membuat wasabi dikenal masyarakat Jepang sebagai terapi penghilang pilek dan flu.
Namun bicara soal manfaat, wasabi memiliki manfaat lebih dari sekadar itu. Dalam laman Organictfact dijelaskan bahwa wasabi memiliki sejumlah kandungan nutrisi dan fitonutrient yang baik untuk kesehatan seperti kandungan serat yang tinggi, protein, karbohidrat kompleks, sejumlah mineral seperti zat besi, kalsium, magnesium, fosfor, potasium, natrium dan zink. Selain itu, wasabi mengandung vitamin C, E dan vitamin B yang cukup tinggi.
Dan dengan sejumlah nutrisi yang terkandung dalam wasabi, Anda bisa mendapatkan manfaat wasabi seperti berikut ini.
  • Salah satu nutrisi diet

    Wasabi banyak disarankan oleh pakar medis sebagai salah satu sajian untuk diet. Kandungan nutrisinya yang tinggi, kadar lemak yang kecil, bebas dari unsur minyak dan hanya mengandung karbohidrat kompleks. Wasabi bisa Anda tambahkan sebagai bumbu tambahan untuk rasa pedas yang berbeda.
    Wasabi juga mendorong tubuh melakukan pembakaran lemak dan peluruhan lemak karena kandungan vitamin C dan B yang tinggi. Keduanya berperan dalam mendorong metabolime sehingga baik untuk memaksimalkan pembakaran lemak untuk membantu keberhasilan program diet Anda.
    Sejumlah kandungan zinkdan senyawa fitonutrien dalam wasabi juga berperan membantu melancarkan pencernaan. Mengatasi sejumlah disfungsi enzimpada usus dan menstimulasi pembuangan dengan sehat dan aman. Itu pula sebabnya sejumlah pandangan medis mengatakan wasabi berperan pula dalam menjaga kesehatan pencernaan.
  • Menyehatkan jantung

    Dalam buku bertajuk 101 Foods That Could Save Your Life karya David Grotto tahun 2011, dijelaskan bahwa wasabi merupakan salah satu yang bermanfaat bagi kardiovaskular.
    Wasabi mengandung anti hypercholeterolemic yang sangat efektif menurunkan kadar kolesterol. Allyl isothiocyanate akan mencegah pembentukan penggumpalan darah yang memicu penyumbatan dalam pembuluh darah. Sumbatan ini memicu pecahnya pembuluh darah akibat tekanan yang tinggi pada area sumbatan. Kondisi ini merujuk pada stroke dan serangan jantung yang bisa sangat mematikan.
    Wasabi sendiri mengandung banyak kalium dan magnesiumyang memiliki sifat menurunkan tekanan darah. Kalium akan memperbaiki komposisi darah dan mengatasi kelebihan natrium dalam darah yang menjadi salah satu pendorong naiknya tekanan darah.
  • Membantu pencegahan kanker

    Perpaduan antara serat dan Allyl isothiocyanate terbukti mendorong pembuangan feses lebih lancar. Bukan hanya lancar, tetapi juga menarik sebanyak mungkin endapan kotoran dalam usus besar. Endapan kotoran sering memicu munculnya sel abnormal pada usus besar dan terjadinya kanker.
    Berdasarkan National Institutes of Health pada tahun 2004 dalam jurnal berjudul Colon cancer proliferating desulfosinigrin in wasabi (Wasabia japonica) dijelaskan bagaimana wasabi dengan kandungan Allyl isothiocyanate bekerja sebagai anti kanker kolon.
    Allyl isothiocyanate merupakan senyawa alami dari wasabi yang dibentuk sebagai bagian dari sistem pertahanan tubuh mereka untuk melawan serangan serangga, mikroba, dan benda asing. Dan bagi wasabi sendiri senyawa ini berfungsi menetralisir radikal bebas yang diserapnya dari tanah dan udara. Itu sebabnya fungsi anti radikal bebas ini juga bekerja sama baiknya pada manusia.
    Dalam The International Journal of Cancer Epidemyologi tahun 2005 dengan judul Selective sensitivity to wasabi-derived 6-(methylsulfinyl)hexyl isothiocyanate of human breast cancer and melanoma cell lines studied in vitro, diungkap bagaimana Allyl isothiocyanate juga bekerja efektif mencegah pembentukan kanker payudaradan pembentukan melanoma sel yang mengacu pada pra-kanker.
    Yang menarik dari wasabi, sifat Allyl isothiocyanate merusak sel kanker dan sel tumor dengan mengenalinya sebagai bagian dari benda asing. Sifatnya cukup efektif karena hanya bekerja pada sel abnormal dan tetap mempertahankan sel sehat yang ada. Bahkan efektivitasnya sudah dapat dilihat dalam tempo 24 jam setelah dikonsumsi.
  • Mengatasi inflamasi

    Dalam wasabi ditemukan sejumlah khasiat untuk mengatasi inflamasi. Dan ini masih berkat kandungan Allyl isothiocyanate. Wasabi bisa Anda manfaatkan sebagai terapi mengatasi iritasi pada wajah seperti jerawat atau belang akibat sinar matahari. Wasabi juga efektif mengatasi lebam dan keseleo secara efektif.
    Menurut jurnal bertajuk Flavour and pharmaceutical properties of the volatile sulphur compounds of Wasabi (Wasabia japonica) berdasarkan riset dari Animal and Food Science Division, Lincoln University, Selandia Baru pada tahun 1999 diungkap bagaimana cara kerja Allyl isothiocyanate dalam wasabi bekerja terhadap inflamasi. Menariknya, kandungan sulfur dalam wasabi ternyata juga bereaksi sebagai antibiotik alami yang akan bekerja mempercepat penyembuhan inflamasi.
    Sedangkan komponen fitosterol juga bekerja membantu proses penyembuhan dan perbaikan sel sebagaimana telah diungkap dalam jurnal NF-κB and Nrf2 as potential chemopreventive targets of some anti-inflammatory and antioxidative phytonutrients with anti-inflammatory and antioxidative activities berdasarkan hasil riset yang dikembangkan pada Research Institute of Pharmaceutical Sciences, College of Pharmacy, Seoul National University, Seoul, Korea Selatan pada tahun 2008.
Masih tertarik soal apa saja manfaat wasabi sebagai pengobatan tradisional dan untuk perawatan kesehatan? Anda bisa mendapatkan informasi lebih lanjut seputar wasabi pada ulasan kami di kesempatan.
Jangan lewatkan pula informasi seputar apa saja risiko penggunaan manfaat wasabi yang tidak tepat, serta bagaimana cara memperkirakan takaran tepat dalam mengonsumsi wasabi dengan aman di dalam artikel tersebut.
Facebook Twitter Google+

 
Back To Top